Apartemen Canggih Buatan Hewan

BAB I

PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang

      Nama apartemen canggih buatan hewan yang diambil untuk judul karya tulis ini biasa disebut dengan sarang. Sarang menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah tempat tinggal yang dibuat atau yang dipilih untuk bertelur atau untuk beranak dan memelihara anaknya atau tempat kediaman dan tempat persembunyian. Bentuk dan ukuran sarang ini memang sangat istimewa, karena sarang ini dibuat oleh hewan itu sendiri dengan cara gotong-royong bersama dengan keluarga atau kerabat dekatnya dalam bentuk dan ukuran yang sangat besar dan memiliki fungsi ruangan yang canggih seperti apartemen buatan manusia pada umumnya. Oleh karena itu, sarang ini diberi sebutan istimewa, yaitu apartemen canggih buatan hewan.

      Orang-orang akan mengira bahwa nama apartemen dari judul karya tulis ini adalah tempat tinggal yang berada pada satu lantai bangunan bertingkat. Tetapi, pernyataan tersebut salah. Karena, apartemen yang dimaksud adalah tempat tinggal hewan yang dibuat oleh hewan itu sendiri dan dengan ukuran yang sangat besar.

      Hewan tersebut melakukannya dengan cara saling tolong menolong dan saling kerja keras. Hewan tersebut membuat apartemen mereka sendiri untuk mengumpulkan makanan dan saling berbagi. Dan dari sifat kerja keras dan saling tolong menolong hewan tersebut, diharapkan para pembaca dapat mencontoh sifat hewan tersebut. Dalam karya tulis ini, penulis akan menjelaskan beberapa tempat tinggal buatan hewan yang sudah umum atau bisa dikatakan bahwa orang-orang sudah tahu nama hewan dan bentuk sarangnya. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk membuat karya tulis dengan judul “Apartemen Canggih Buatan Hewan”

B.            Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan karya tulis ini untuk mengetahui cara pembuatan dan fungsi ruangan apartemen canggih buatan hewan.

C.           Manfaat Penulisan

Manfaat penulisan secara teoritis :

1.    Menjadi inspirasi bagi penelitian-penelitian sejenis yang berkaitan dengan tempat tinggal hewan terutama apartemen canggih buatan hewan.

2.    Menjadi dasar teori dan memberikan sumbangan teori bagi para pembaca, terutama tentang apartemen canggih buatan hewan.

   Manfaat penulisan secara praktis :

1.    Memberikan gambaran tentang apartemen canggih buatan hewan.

2.    Memberikan informasi secara mendalam mengenai tempat tinggal hewan yang dan menambah ilmu mengenai apartemen canggih buatan hewan.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A.           Pengertian Apartemen Canggih Buatan Hewan

Pengertian apartemen menurut http://id.wikipedia.org/wiki/apartemen adalah sebuah model tempat tinggal yang hanya mengambil sebagian kecil ruang dari suatu bangunan.

Tetapi, apartemen yang dimaksud dari judul karya tulis ini adalah tempat tinggal hewan yang dibuat oleh hewan itu sendiri dan dengan ukuran yang sangat besar sehingga dapat ditinggali oleh banyak hewan. Mereka juga membuat apartemennya untuk mengumpulkan makanan dan saling berbagi makanan tersebut. Sedangkan pengertian hewan dalam kamus besar Bahasa Indonesia. adalah makhluk yang disebut dengan binatang. Dan pengertian canggih menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah sesuatu yang modern atau sangat maju.

Jadi, pengertian apartemen canggih buatan hewan adalah tempat tinggal yang dibuat oleh hewan dengan cara bekerja sama dan dibuat dengan ukuran yang lebih besar ataupun lebih tinggi serta memiliki fungsi ruangan yang canggih.

B.            Contoh Apartemen Canggih Buatan Hewan

Ada beberapa contoh apartemen canggih buatan hewan berdasarkan hewan dan habibatnya, berikut adalah contoh-contohnya :     

1.        Termitary (Apartemen Pencakar Langit Buatan Rayap)

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35), beberapa spesies rayap yang tinggal di Afrika, Australia, dan Amerika Selatan mampu membangun tempat tinggal yang menjulang tinggi. Termitary ini dibuat oleh rayap tanah yang mempunyai nama latin Subterranean termite. Termitary buatan rayap tanah ini ratusan kali lipat lebih tinggi dari tubuh rayap yang hanya berukuran satu cm. Bahkan, ada sarang yang tingginya mencapai sembilan meter, itu belum termasuk ruang-ruang dan saluran bawah tanahnya. Bagi manusia, itu sama saja dengan membangun gedung 180 tingkat.

 

 

Gambar 2.1 Termitary
(Sumber: www.123rf.com)

        Gambar 2.2 Rayap Subterranean termite

(Sumber: en.wikipedia.org)

2.        Jaring Laba-Laba Menyelimuti Pepohonan

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35) pada bulan Agustus 2007, sebuah hutan cagar alam di Texas diselimuti jaring laba-laba raksasa. Panjang jaring itu mencapai 182 meter. Para ahli memperkirakan ada ribuan laba-laba dari 15 macam laba-laba yang tinggal bersama di jaring laba-laba itu. Jaring itu dibuat oleh laba-laba penenun Araneus diadematus. Kejadian seperti ini amat jarang terjadi. karena, laba-laba adalah hewan penyendiri. Menurut para ahli, penyebabnya adalah makanan berlimpah pada musim panas tahun itu. Para laba-laba membangun jaring raksasa bersama agar bisa lebih banyak menjaring dan berbagi makanan tersebut. 

Gambar 2.3 Pepohonan Berselimut Jaring Laba-Laba
(Sumber:pulsk.com)

Gambar 2.4 Laba-Laba Araneus diadematus
(Sumber: mendadaktekpang.blogspot.com)

  

3.         Bendungan Sungai Buatan Berang-Berang

       Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35) berang-berang pintar sekali membuat bendungan di sungai. Di sungai inilah mereka membangun apartemen mereka sendiri. Mereka sengaja membuat bendungan agar mereka mudah mendapatkan ikan untuk makanan. Ikan suka sekali tinggal di bendungan mereka yang sedalam tiga sampai empat meter. Makanan utama yang dimakan berang-berang ini adalah ikan yang bergerak lambat seperti ikan lele dan ikan gabus. Berang-berang yang membuat bendungan di sungai adalah berang-berang Lutra-lutra. Di Indonesia, berang-berang ini dapat ditemukan di Pulau Sumatra. Ukuran tubuh berang-berang ini bisa mencapai satu meter dan berat sekitar tujuh kg. berang-berang ini tinggal di lahan yang basah seperti, air tawar, air payau, danau, sungai, rawa, persawahan, dataran tinggi, dataran rendah, dan pesisir pantai.

 

   Gambar 2.5 Bendungan Sungai Buatan Berang-Berang
(Sumber: tattos.heck.in)

  

Gambar 2.6 Lutra lutra (Berang-berang)
(Sumber: depositophotos.com)

4.        Sarang Buatan Burung Weaver di Atas Pohon

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35) di Afrika, spesies burung Social weaver pandai membuat apartemen di atas pohon. Sociable artinya ramah. Weaver artinya pemintal. Jadi, artinya burung pemintal yang ramah. Kalau mereka tidak ramah dan pandai bergaul antarburung, pastilah sulit memintal rumput-rumput itu menjadi sarang yang besar.

 

Gambar 2.7 Sarang Buatan Burung Social weaver
(Sumber: chilopode.blogspot.com)

Gambar 2.8 Burung Social weaver yang Ramah
(Sumber: www.sok.ge)

5.        Sarang Lebah Eropa

Menurut http://www.radioaustralia.net.au anak laki-laki berusia 12 tahun ini telah berhasil menemukan sarang lebah Eropa yang diyakini merupakan sarang lebah terbesar di dunia dari sebuah rumah di Launceston, Tasmania. Anak laki-laki bernama Jordan Waddingham ini menemukan sarang lebah terbesar di dunia setelah ibunya mengeluhkan beberapa keberadaan lebah Eropa di rumah mereka. Diperkirakan sarang lebah ini berusia dua tahun dan terdapat ratusan ekor lebah di dalamnya. Sarang ini mempunyai ukuran menacapai satu meter kubik, dan berat mencapai 100 kg. Sarang lebah ini kini disimpan di Museum Queen Victoria dan Galeri Seni di Launceston.

                                                   Gambar 2.9 Sarang Lebah Eropa
                                               (Sumber: www.radioaustralia.net.au)

BAB III

PEMBAHASAN

A.       Fungsi Ruangan Apartemen Canggih Buatan Hewan

      Ada beberapa fungsi ruangan apartemen canggih buatan hewan. Berikut adalah fungsi ruangan apartemen canggih buatan hewan :

1.        Termitary (Apartemen Pencakar Langit Buatan Rayap)

       Termitary ini bisa menghangatkan sekaligus mendinginkan bagian dalamnya. Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo.edisi 35) Sisi-sisinya dibuat datar untuk menyerap sinar matahari pagi dan sore. Sedangkan puncaknya yang runcing akan memantulkan sinar matahari siang yang panas. Rongga di bagian dalam sarang berfungsi untuk aliran udara.

       Gambar 3.10 Bagian Dalam Termitary
       (Sumber: rasapas.wordpress.com)

2.        Jaring Laba-Laba Menyelimuti Pepohonan

Dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Laba-labapenenun, Jaring ini bersifat lekat, digunakan sebagai tempat tinggal dan tempat menangkap serangga sebagai sumber makanan mereka.

 

Gambar 3.11 Jaring Laba-Laba
(Sumber: sains.me)

3.        Bendungan Sungai Buatan Berang-Berang

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. Edisi 35) pintu masuk bendungan ini ada di bawah air. Jadi, hanya berang-berang dan tikus air yang bisa masuk ke sana. Setelah masuk, berang-berang naik ke tingkat berikutnya. Di sana, ada teras untuk mengeringkan badan. Setelah badan kering, baru berang-berang masuk ke ruangan lain yang selalu kering untuk tempat tinggal mereka. 

   Gambar 3.12 Bagian Dalam Bendungan
    (Sumber: rickymoraa15.blogspot.com)

4.        Sarang Burung Weaver di Atas Pohon

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. Edisi 35). Satu sarang terdiri dari lorong dan ruangan-ruangan yang bisa ditinggali lebih dari 100 pasang burung, bahkan sampai beberapa generasi. Uniknya, sarang mereka punya ruang tengah yang akan menahan panas dan  digunakan untuk mengerami telur pada malam hari. Sedangkan, ruangan-ruangan di bagian luar digunakan untuk beristirahat di tengah panasnya padang rumput Afrika. 

Gambar 3.13 Bagian Dalam Sarang Burung Social weaver
(Sumber: mobgenic.com)

5.    Sarang Lebah Eropa

Menurut http://www.rudyzhang.youtube.com fungsi ruangan pada sarang lebah ini adalah untuk menyimpan madu. Oleh sebab itu, diperlukan ruangan yang cukup besar untuk menyimpan banyak madu yang dihasilkan. Sarang lebah umumnya berbentuk segi enam, karena bentuk tersebut tidak menyisakan ruangan-ruangan kecil ketika disusun, dan merupakan struktur yang kokoh jika dibandingkan dengan bangun lainnya. Bentuk tersebut sangat efisien, dengan menggunakan bahan yang lebih sedikit tetapi, memiliki kapasitas penyimpanan madu yang besar.

Gambar 3.14 Struktur Sarang Lebah
(Sumber: maduhighdesert.com)

B.            Pembuatan Apartemen Canggih Buatan Hewan

Berikut adalah cara pembuatan apartemen canggih buatan hewan berdasarkan dengan cara hewan tersebut dalam membuat sarang :

1.        Termitary (Apartemen Pencakar Langit Buatan Rayap)

Apartemen ini terbuat dari tanah dan air liur rayap, menurut (Furqonita, Deswita; Edi Istiyono dan Mundilarto. 2014. IPA Terpadu 3. Bogor: PT. Quadra inti solusi), rayap beradaptasi dengan memiliki enzim selulosa untuk mencerna makanan yang berupa kayu, dan dibentuknya susunan ruangan sehingga terbentuklah termitary.

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35) hasil termitary tersebut sekeras beton, di dalam satu termitary diperkirakan ada jutaan  rayap yang hidup di dalamnya. Walaupun mereka hanya rayap kecil, tetapi mereka tetap bekerja keras untuk membangun apartemennya.

 

Gambar 3.15 Rayap Pekerja Keras
(Sumber: antirayap.co.id)

2.        Jaring Laba-Laba Menyelimuti Pepohonan

 Menurut http://id.wikipedia.org/wiki/Laba-labapenenun, laba-laba membuat berbagai macam jaringan untuk sarangnya. Bentuk jaringan yang bundar seperti roda khusus dibuat untuk menangkap mangsa. Mula-mula dipasang jaringan benang yang kuat dengan pola segitiga tak bermata beraturan pada bagian sebelah luar yang berfungsi sebagai pondasi dari sarang laba-laba itu. Setelah itu, dibuatlah ruji-ruji pada pola roda jaringan itu, disusul oleh susunan jaringan spiral sebanyak tiga atau empat tingkat. Pada jaringan yang rapat itulah yang mengandung perekat untuk menangkap mangsa.

Gambar 3.16 Struktur Jaring Laba-Laba
(Sumber: www.kompasiana.com)

3.        Bendungan Sungai Buatan Berang-Berang

 Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35)  berang-berang membuat bendungan dengan menyusun ranting dan lumpur sedemikian rupa. Panjang bendungan buatan berang-berang di Kanada bisa mencapai 850 km. Di sana, hidup sekitar 100 ekor berang- berang per 100 meter. Para berang-berang tinggal di apartemen terpisah yang tak terlalu besar. Satu apartemen bisa ditempati empat berang-berang dewasa dan delapan sampai sembilan anak mereka. Terkadang keluarga tikus air juga tinggal di sana.

 

Gambar 3.17 Pembuatan Bendungan
(Sumber: anakosan.web.unej.ac.id)

4.        Sarang Buatan Burung Weaver di Atas Pohon

Menurut (Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35)  untuk membuat sarang ini, burung-burung dengan pintar meletakkan ranting-ranting tajam di ambang lubang masuk ke ruangan-ruangan. Ranting itu bertujuan untuk menghalau predator masuk ke dalam sarang.

 

Gambar 3.18 Sarang Burung Social weaver
(Sumber: chilopode.blogspot.com)

5.        Sarang Lebah Eropa

Menurut http://www.rudyzhang.youtube.com, para lebah memiliki kemampuan untuk membuat sarang dengan arsitektur yang sempurna sejak mereka lahir. Para lebah membutuhkan bahan yang lebih banyak untuk membuat ruangan sarang yang lebih besar, sehingga para lebah harus bekerja lebih keras. Bahan penyusun sarang lebah ini adalah sejenis zat lilin. Zat lilin yang digunakan dapat membuat satu ruangan sarang. Para lebah ini membuat sarang dengan bentuk segi lima.

Mereka membuat sarangnya dari tiga atau empat titik yang berbeda. Lalu, mereka melanjutkan membuat sarang sampai bertemu di tengah. Dan tidak ada kesalahan sedikitpun di tempat mereka bertemu. Lebah  juga menghitung besar sudut pada setiap rongga-rongga sekitar 13 derajat dari sisi lurus. Sehingga, rongga tersebut miring ke atas dan mencegah kemungkinan agar madu tidak tumpah dan jatuh. 

Gambar 3.19 Pembuatan Sarang Lebah
(Sumber: apakabardunia.com)

BAB IV

PENUTUP

A.      Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan sebelumnya mengenai apartemen canggih buatan hewan, maka penulis dapat mengambil kesimpulan, yaitu :

1.     Peristiwa tersebut menjadi bukti kebesaran Allah SWT. Walaupun hewan-hewan tersebut tidak memiliki akal pikiran, tetapi mereka diberi insting untuk bekerja sama dalam membangun tempat tinggal.

2.  Fungsi apartemen atau tempat tinggal hewan tersebut adalah tempat untuk mengumpulkan makanan dan saling berbagi, dan juga untuk menghindar dari para predator.

3.      Hewan-hewan tersebut membuat tempat tinggal sendiri dengan cara mereka masing-masing.

B.       Saran

Berdasarkan kesimpulan yang dikaitkan dari pembahasan bab-bab sebelumnya, penulis mencoba memberikan beberapa saran yang mungkin dapat berguna bagi para pembaca karya tulis ini :

1.     Hewan-hewan tersebut patut diapresiasi karena kecerdasannya dalam membangun tempat tinggal sendiri dengan prinsip untuk melindungi keluarganya dan untuk mengumpulkan makanan.

2.      Dari cara hewan-hewan tersebut membangun tempat tinggal, kita sebagai manusia dapat mencontoh dan meniru cara mereka, yaitu membangun tempat tinggal secara kerjasama dan bergotong-royong, serta dengan perhitungan yang tepat sehingga menghasilkan tempat tinggal yang nyaman dan damai, serta memiliki fungsi ruangan yang canggih.

3.    Tempat tinggal hewan tersebut patut dijaga karena keunikan dan fungsi ruangan yang canggih.

 DAFTAR PUSTAKA

   

Abdullah, M.K. 2008. Kamus besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Sandro Jaya

Dikha. 2013. Apartemen Canggih Buatan Hewan. Bobo. 35 

Furqonita, Deswita; Edi Istiyono dan Mundilarto. 2014. IPA Terpadu 3. Bogor: PT. Quadra inti solusi

http://id.wikipedia.org/wiki/Apartemen

http://id.wikipedia.org/wiki/Berang-berangpembuatbendungan \

http://id.wikipedia.org/wiki/Laba-labapenenun

http://www.radioaustralia.net.au                           

http://www.rudyzhang.youtube.com